Ketidakpastian, Kemungkinan, dan Keyakinan
Berdiri menatap malam dari dalam kereta. |
Katakanlah bergerilya
Diam-diam melempar asa
Datang dan pergi dalam senyap
Berkelana tanpa menetap
Suatu malam ia kebingungan
Ia bangunkan seorang puan
Mereka pun bersuka dan berduka bersama Bercengkrama tentang dunia
Selama tuan pergi
Puan pandang bulan sendiri
Tuan tampak putus asa, izinkan semua rasa binasa
Puan coba tuk terbiasa, jiwanya berserah arungi masa
Namun puan hampir terjatuh
Surat cinta terus dilayangkan tanpa hati utuh
Ditampar dilema
Puan tanya 'mau tuan apa?'
Sebab yang pasti dalam hidup ini adalah ketidakpastian
Yang ciptakan harapan adalah kemungkinan
Yang membuat bertahan adalah keyakinan
Dunia ini tentang usaha, doa, dan kehendak-Nya
Semoga tuan dan puan ingat bahwa yang pasti dalam hidup ini adalah ketidakpastian
Meneguhkan keyakinan bila tak sejalan
Menghargai kemungkinan seandainya dipertemukan
Berdamai dengan segala keadaan dan kenyataan
Hujan di Manggarai, 27 Oktober 2017
-PR
Komentar
Posting Komentar