Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2017

Rumah Rahasia

Malam ini, ada pertentangan dalam hati. Aku melawan egoku, aku melawan sakit hati. Sejak melangkahkan kaki keluar rumah tadi pagi, aku sudah bertekad kuat, aku akan berangkat. Niat ini muncul sejak lama. Seolah tak menggubris kabar-kabar darinya, niat ini tak terlaksana. Aku hanya memanjatkan doa selama ini. Padahal mengetahui bahwa sosok yang amat dicintainya itu sedang dalam masa-masa kritis, hatiku menangis. Pilu tiap kali melewati salah satu bangunan di ibu kota itu, dimana beliau terbaring lemah dan anak-anaknya begitu setia menemani disana. Bukan pura-pura tidak tahu. Aku hanya tak mampu. Ini bukan hal baru bagiku. Bertahun-tahun yang lalu, ketika semuanya masih terasa sempurna, aku disana. Menyaksikan perjalanan seorang wanita tegar sejak semuanya masih baik-baik saja. Hingga sekarang, begitu banyak yang telah ia lalui. Kembali ke bangunan itu tidak hanya sekali. Dan meskipun keadaan kini sungguh telah berbeda, aku masih disana. Tak pernah lepas kabar darinya meski aku tak memi...

Solo

Gambar
Depok, Sept 14, 2017. 08:08 AM. A room filled up with faces and the air so thick I taste it Locking lips like they all wasted, tangle hips like it's a spaceship Heavy heads are racing down the hallways to the basement Where the darkness fills the space and they can feel themselves erasing Can you feel yourself erasing? They're bursting at the corners as the ceilling's getting shorter And I'm stuck between a talker and a VHS recorder The heat seeps through the border as our ice melts down to water Can you feel it getting smaller? I need to be solo Freedom in the mono Find the space and let go I need to be solo, solo Now I'm breathing in and I'm breathing out Breathing in and I'm breathing out I'm breathing in and I'm breathing out Breathing in and I'm breathing out Their mouths are dripping dryer as their souls are slipping higher It's like treading on a wire laced with kerosene and fire The night will soon expire as ...

Di Bawah Langit yang Sama

Gambar
Jakarta Ramai Rel kereta Lampu kota Jakarta Bercerita Ada cinta terbalut dusta Rindu berawan sendu Mimpi coba menepi Setia dalam rahasia Waktu berlalu Angan melaju Bayang semu mencumbu Langitku bisu Tak kuasa ditulis dengan pena Meski hati selalu meronta Kita hanya dua anak manusia Di bawah langit yang sama Pukul 4 sore di Jakarta, 5 September 2017 PR

THE BEST BIRTHDAY GIFT EVER

Gambar
Jumat, 25 Agustus 2017. Aku bangun di waktu subuh. Aku gak inget kalau pagi itu aku udah bertambah usia. Aku gak sadar kalau hari Jumat, tanggal 25 Agustus, 22 tahun yang lalu aku terlahir ke dunia ini. Aku cek hp, dan ya, ‘ happy birthday Putri’ kata kalender. Aku juga liat ada notif instagram di sana. Seseorang ngirim lilin virtual via instagram tepat jam 12 malam. He mentioned me in his story. Tapi seluruh dunia pun gak akan ada yang tau kalau gak aku kasih tau soal ini. Cause he seemed playing a secret. Well, I just thank him for being there from year to year. Setelah keluar kamar, aku dapet ucapan dan doa-doa yang tentunya baik dari kedua orang tuaku. Peluk cium mereka masih sama, layaknya peluk cium untuk anak balita. Meskipun aku gak bermanja-manja, apa dan ibu memang masih memperlakukanku seperti anak remaja. Okay then, I may be their forever little princess. 22yo and ready to fight Kalian tau? Ulang tahun kali ini gak jauh beda sama beberapa tahun sebelumnya, dimana ...