Musim-Musim Cinta
Hubungan cinta itu seperti kebun. Kalau subur, berarti disiram secara teratur. Harus ada perawatan khusus, dengan memperhatikan musim dan cuaca yang tidak terduga. Benih-benih baru mesti ditabur dan rumput liar harus disiangi. Mirip dengan itu, untuk menjaga keajaiban cinta, kita harus memahami musim-musimnya dan merawat kebutuhan-kebutuhan khususnya. Musim Semi Jatuh cinta rasanya seperti musim semi. Kita merasa seolah-olah akan berbahagia selamanya. Ini adalah waktu yang tak tercela. Cinta seakan-akan abadi. Pasangan kita tampak seperti pasangan yang paling sempurna. Tanpa susah payah kita berdansa bersama dalam keserasian dan bersyukur atas keberuntungan kita. Musim Panas Selama musim panas kita menyadari bahwa pasangan kita tidaklah sesempurna yang kita harapkan, dan kita harus mengusahakan agar hubungan kita berhasil. Muncullah frustasi dan kekecewaan; rumput liar dan ilalang perlu dicabut hingga ke akar-akarnya dan tanaman perlu banyak disiram di bawah sinar matahari...